Description
|
Pulau terbesar ketiga di dunia adalah Kalimantan yang merupakan bagian pulau besar di Indonesia. Hutan hujan Kalimantan merupakan habitat alami bagi koleksi anggrek jenis yang memiliki keunikan pada bentuk bunga, keindahan eksotis dengan warna bunga yang bervariasi serta memiliki aroma eksotik. Diperkirakan sekitar 2.500 hingga 3000 jenis anggrek yang tumbuh di hutan Kalimantan. Eksplorasi ini bertujuan untuk menyelamatkan kekayaan alam koleksi tumbuhan di Kalimantan Selatan, khususnya tanaman anggrek Kalimantan Selatan, dengan cara mencari koleksi tanaman hidup. Salah satu upaya penyelamatan tanaman ini adalah dengan cara konservasi secara ex-situ dan dikembangbiakkan. Kegiatan inventarisasi tanaman anggrek ini diharapkan dapat memberikan informasi tambahan koleksi anggrek Kalimantan Selatan. Kegiatan eksplorasi dilakukan pada pada bulan April 2013 di kawasan Pegunungan Meratus, tepatnya desa Hinas Kiri, Kecamatan Batang Alai Timur, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Provinsi Kalimantan Selatan. Selama eksplorasi dilakukan, dilakukan sebanyak 13 marga telah berhasil dikoleksi. Marga anggrek yang diperoleh, yaitu Acriopsis, Agrostophyllum, Appendicula, Bulbophyllum, Calanthe, Corymborchis, Cymbidium, Dendrobium, Kingidium, Liparis, Nephelaphyllum, Oberonia, dan Phaius.
Prosiding Ekspose Pembangunan Kebun Raya dan Seminar Konservasi Flora Indonesia: Membangun Kebun Raya untuk Penyelamatan Keanekaragaman Hayati dan Lingkungan Menuju Ekonomi Hijau. Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor – LIPI. Hal. 507-518
ISBN 978-979-799-825-7
(2015)
|