Description
|
Ada dua pendekatan dalam program antikemiskinan, yaitu pendekatan transfer pendapatan dan transfer sosial. Pendekatan transfer pendapatan menekankan pada bagaimana bantuan, baik tunai maupun non-tunai (in-kind) ditujukan untuk meningkatkan pendapatan keluarga miskin. Program anti kemiskinan, seperti bantuan tunai langsung (BLT), beras untuk orang maskin (Raskin), dan kredit bersubsidi adalah program yang menekankan pada pendekatan transfer pendapatan. Program ini pada dasarnya hanya mampu mengurangi beban ekonomi yang dihadapi keluarga miskin, tetapi sulit untuk mengentaskan mereka dari kemiskinan. Sementara itu, pendekatan transfer sosial adalah bagaimana program anti-kemiskinan ditujukan untuk membantu mereka dalam mereproduksi modal sosial di masyarakat. Belum banyak program anti-kemiskinan di Indonesia yang secara sistematis menekankan pada pendekatan transfer sosial. Salah satunya adalah PNPM Mandiri dimana skim bantuan diberikan melalui kelompok swadaya masyarakat (KSM) dalam merencanakan dan melaksanakan kegiatan secara mandiri untuk menanggulangi masalah kemiskinan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana kebijakan ini mampu memfasilitasi proses reproduksi/transformasi sosial. Sasaran penelitian ini adalah membangun suatu model program anti-kemiskinan yang menggunakan pendekatan transfer pendapatan dan transfer sosial. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang menekankan pada tiga aspek penting, yaitu 1) penguatan peran pemerintah daerah dalam Program NPM Mandiri Perdesaan, 2) Penguatan kelembagaan sosial RTM, dan 3) penguatan kelembagaan ekonomi rumah tangga miskin. Dari ketiga aspek ini diturunkan dalam beberapa variabel penting yang terkait yang didiskusikan dalam focus group discussion (FGD) dengan stakeholder terkait, seperti pemda, fasilitator kabupaten dan kecamatan, ketua kelompok, dan pendamping lokal. Penelitian ini telah berhasil mengusulkan suatu model revitalisasi PNPM Mandiri Perdesaan. Sebagai manifestasi dari pendekatan transfer pendapatan dan transfer sosial ada tiga aspek yang perlu direvitalisasi dalam program PNPM ini, antara lain penguatan peran pemerintah daerah, penguatan kelembagaan sosial, dan pengembangan potensi ekonomi lokal. (2011)
|